Tuhan berkata:

Jika kamu keluar untuk mencari kekayaanmu, kekayaan aslimu, carilah itu dengan-Ku, sebab Aku adalah kekayaan yang kau cari. Semua kekayaan baik adalah milik-Ku, dan Aku memberinya dengan tegas.

Mungkin kamu telah mengira bahwa untuk mencari Aku adalah untuk menyerahkan hidup dan semua harta bendanya. Hampir tidak. Untuk mencari Aku adalah untuk mempertinggi hidupmu, membuat itu simpel, membuat itu melimpah dengan semua berkat dari Kerajaan Surga. Isi hatimu dengan cinta-Ku. Ini untukmu.

Sekarang kamu bisa bilang bahwa datang ke Aku tidak memastikan bahwa kamu akan punya kekayaan baik. Biarkan Aku mengatakannya dengan cara ini: Kamu akan punya sangat banyak kekayaan baik, bahwa semua yang mungkin telah sebelumnya menjadi penting untuk kamu sekedar tidak akan lagi. Ini karena kamu akan melepaskan keterikatan dengan ide-ide yang kamu punya sekarang. Kamu tentu sadar, tidakkah kamu, bahwa semua keterikatanmu adalah kepada ide-ide? Kamu mungkin terikat kepada orang ini dan itu, tetapi itu benar-benar suatu ide yang kau terikat kepada. Kamu terikat kepada ide bahwa kamu harus memiliki orang ini atau itu, atau kamu akan menjadi kurang, kamu akan menjadi sedih dan terlantar.

Menjadi sedih dan terlantar jugalah sebuah ide, kekasih, hanya sebuah ide yang berkeliaran. Ketika kamu mengatakan sesuatu adalah begitu, untuk alasan praktis, kamu membuat itu begitu. Kamu mengatur kondisi-kondisi yang kau terikat kepada. Kamu bilang ada sebab dan akibat. Ketika seseorang yang kau peduli tentang keluar dari hidupmu, misalnya, kamu bilang mereka tidak bisa melakukan itu. Kamu berkata mereka harus tinggal denganmu. Kamu bilang kamu tidak bisa hidup tanpa mereka. Kamu membuat tuntutan di pihak yang lain yang bukan punyamu untuk dibuat, dan kamu mengubah cinta menjadi satu kesepakatan bisnis.

Kamu juga mungkin punya ide bahwa kecuali kalau kamu memiliki barang duniawi tertentu maka kamu tidak bisa bahagia. Dan apakah kau tidak berpikir yang terbalik, bahwa jika hanya kamu memiliki rumah ini dan mobil itu, betapa bahagia kau akan menjadi? Dan ketika kamu memiliki rumah dan mobil itu, cukup cepat kebahagiaanmu reda. Itu tidak bertahan lama. Cari semua yang kau mau di dunia, dan tetapi tanpa kesadaranmu akan Aku, yang berarti, tanpa kesadaranmu akan koneksi Kita, kamu mengembara di dunia. Untuk berada jauh dari Aku di pikiranmu adalah memang pengembaraan.

Dengan Aku, dengan pikiran tentang Aku, kebahagiaanmu bertumbuh lebih besar dan tidak merosot.

Ketika kamu pikir akan kekurangan dan keperluan ketika mereka ada hubungannya dengan kamu, kamu sedang berpikir tentang dirimu. Bahkan ketika itu kekurangan dan keperluan seseorang yang kamu pikirkan, itu kekurangan mereka yang membuatmu tak bahagia. Itu adalah suatu kebaikan yang kau lakukan ketika kamu melepaskan konsep kekurangan. Itu adalah kebaikan yang kau lakukan ketika kamu memilih kebahagiaan untuk dirimu sendiri. Kebahagiaanmu adalah sebuah kebaikan yang kau lakukan untuk yang lain. Kebahagiaan adalah yang mudah menjalar seperti penyakit campak. Walaupun tidak ada sebab akibat, kamu bisa membuat kebahagiaan, dan ini adalah servis besar yang kau beri ke dunia yang sakit. Ketika kamu bahagia, kamu adalah seperti aspirin kepada dunia. Pilih untuk menjadi bahagia, jika tidak untuk dirimu sendiri, maka untuk orang lain.

Mainkan not riang, dan kamu akan memimpin sebuah orkestra dari musisi-musisi yang berbahagia.

Tidak ada yang berhutang apapun ke siapapun. Kamu tidak berhutang siapapun kebahagiaan, tetapi kamu memang berhutang dirimu kebahagiaan. Kamu adalah pemberi kebahagiaanmu sendiri. Kamu memang mengatur nada seluruh dunia, dan tetapi itu untuk dirimu sendiri yang kau hutang kepada. Kurangi hutangmu, dan jadilah bahagia. Temukan apa yang membuat hatimu bernyanyi.